Aktivitas fisik sangatlah penting untuk pencegahan dan pengobatan penyakit. Sehingga, aktivitas ini bisa dijadikan sebagai gaya hidup sehat.
Apa jenis-jenis aktivitas fisik? Apa saja manfaat yang bisa didapat oleh tubuh? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini.
Pengertian Aktivitas Fisik
Menurut World Health Organization (WHO), aktivitas fisik merupakan gerakan tubuh yang melibatkan otot dan membutuhkan energi. Contoh kegiatan dari aktivitas fisik adalah berjalan, bersepeda, senam, bermain bola dan lain sebagainya.
Penjelasan ini dikutip dari buku Individual Meal Planning (Pengaturan Makan Individu-Dewasa Sehat) karya Leny Budhi Harti dan Anggun Rindang Cempaka.
Melakukan aktivitas fisik sangat dianjurkan. Meski sederhana, hal ini lebih baik daripada tidak beraktivitas fisik sama sekali. Sebab, kegiatan ini begitu penting bagi kesehatan fisik maupun mental.
Dikategorikan cukup apabila seseorang melakukan latihan fisik atau olahraga selama 30 menit sehari atau minimal 3-5 hari dalam seminggu.
Terdapat tiga golongan aktivitas fisik, yaitu rendah, sedang dan berat. Jenis aktivitas ini bisa diketahui dengan menghitung denyut nadi setelah melakukan aktivitas fisik.
Manfaat Melakukan Aktivitas Fisik
Salah satu penyebab dari penyakit tak menular adalah kurangnya melakukan aktivitas fisik. Tak heran jika aktivitas fisik memiliki banyak manfaat, berikut di antaranya.
1. Menurunkan Risiko Penyakit Berbahaya
Menurut Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Nunukan, kurangnya gerakan bisa menyebabkan kalori yang menumpuk dan juga lemak yang menimbun di dalam tubuh.
Hal ini bisa meningkatkan risiko terpapar berbagai macam penyakit berbahaya seperti jantung koroner, diabetes tipe 2, tekanan darah tinggi, hingga stroke.
Aktivitas fisik bisa membantu menurunkan risiko berbagai penyakit berbahaya di kemudian hari dengan membantu meraih berat badan ideal.
Namun, hal ini harus dibarengi dengan gaya hidup yang sehat seperti mengkonsumsi makanan sehat.
2. Menjaga Kesehatan Tulang dan Otot
Aktivitas fisik dapat membantu menjaga kesehatan tulang dan otot. Mengkombinasikan asupan protein dengan jenis olahraga tertentu seperti angkat beban bisa merangsang pembentukan otot.
Latihan fisik bisa melepaskan hormon yang dapat meningkatkan penyerapan asam amino oleh otot. Sehingga, massa dan kekuatan otot tetap terjaga.
Manfaat latihan fisik juga bisa meningkatkan kepadatan tulang, sehingga mencegah osteoporosis pada saat lanjut usia.
3. Menjaga Kesehatan Kulit
Olahraga teratur yang dilakukan dalam batas yang wajar bisa mendorong tubuh untuk menghasilkan antioksidan alami dan juga meningkatkan sirkulasi darah.
Hal ini tentu dapat menjaga kesehatan sel kulit dan mencegah munculnya tanda-tanda penuaan dini.
4. Meningkatkan Daya Tahan dan Sistem Kekebalan Tubuh
Sel-sel kekebalan tubuh bekerja secara efektif dan meningkatkan aliran darah serta memperkuat antibodi.
Aktivitas fisik seperti olahraga teratur bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan membantu melawan infeksi.
5. Mengurangi Kecemasan
Tak hanya bagi kesehatan fisik, aktivitas fisik juga memiliki dampak terhadap kesehatan mental.
Ini karena aktivitas fisik bisa memicu berbagai senyawa kimia otak yang dapat menurunkan perasaan gelisah dan menimbulkan perasaan lebih bahagia dan rileks.
6. Meningkatkan Rasa Percaya Diri
Aktivitas fisik bisa membuat tubuh menjadi lebih bugar dan sehat. Tentu hal ini bisa menumbuhkan dan meningkatkan rasa percaya diri dan lebih menghargai diri sendiri.
Olahraga sebaiknya dilakukan secara rutin, teratur, dan berkelanjutan. Kamu bisa memilih jenis olahraga yang paling sesuai dengan kemampuan dan kebutuhanmu.
Aktivitas fisik yang dilakukan dengan baik dan benar bisa memberikan banyak manfaat untuk kesehatan mental.
Jenis Aktivitas Fisik
Berdasarkan jenisnya, aktivitas fisik dibagi menjadi aktivitas fisik sehari-hari, aktifitas fisik dengan latihan, dan olahraga.
Mengutip situs Kementerian Kesehatan, Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat, berikut penjelasan mengenai jenis-jenis aktivitas fisik tersebut.
1. Aktivitas Fisik Harian
Kegiatan yang dilakukan sehari-hari dalam mengurus rumah bisa membantu untuk membakar kalori.
Contohnya yaitu menyapu, mengepel, mencuci baju, membersihkan jendela, hingga berkebun. Dengan melakukan aktivitas fisik harian ini, kamu bisa membakar 50-200 kcal per kegiatan.
2. Latihan Fisik
Latihan fisik merupakan aktivitas yang dilakukan secara terstruktur dan terencana. Contohnya adalah jalan kaki, jogging, push up, peregangan, senam aerobik, bersepeda, dan lain sebagainya. Seringkali, latihan fisik dikategorikan bersama dengan olahraga.
3. Olahraga
Olahraga merupakan aktivitas fisik terstruktur dan terencana yang dilakukan dengan mengikuti aturan-aturan yang berlaku.
Tujuannya tidak hanya untuk membuat tubuh jadi lebih bugar, tapi juga berdampak untuk mendapatkan prestasi. Contoh dari olahraga adalah sepak bola, bulu tangkis, basket, hingga berenang.
Itulah berbagai manfaat dari aktivitas fisik. Tak hanya kesehatan fisik, tapi kesehatan mental juga bisa didapat. Semoga informasi ini bermanfaat ya.
